BELAJAR TABLE SUBNETTING

Hey!!! kali ini saya akan sharing ilmu yang berkaitan dengan jaringan dan menyangkut tentang ip address, mungkin kalian sudah tau apa yang akan saya bahas kali ini, bisa di dilihat dari judulnya saya akan menjelaskan tentang table subnetting, sebelum masuk membahas tetang tabel subnetting kita akan membahas lebih dahulu tentang, supaya lebih paham akan tentang subnetting.

Mengenal subnetting

Subnetting adalah teknik memecah suatu yang jaringan besar menjadi jaringan yang lebih kecil, dengan cara mengorbankan bit Host ID pada subnet mask untuk dijadikan Network ID yang baru, dan network dipecah menjadi sub network yang lebih kecil. subnetting hanya bisa dilakukan pada ip address kelas A,B & C saja. secara sederhana

tujuan subbnetting

1. meng’efisienskan alokasi IP Address dalam sebuah jaringan untuk memaksimalkan penggunaan IP Address.
2. meningkatkan pengamanan dan mengurangi ketidak stabilan akibat terlalu banyaknya host dalam suatu network.
3. membagi satu kelas network atas sejumlah subnetmask.
4. meningkatkan security dan mengurangi terjadinya kongesti akibat terlalu banyaknya host dalam suatu jaringan.

Mengenal tabel subnetting

table subnetting dibuat agar memudahkan saat menghitung atau mencari suatu hasil dari slash (/) atau berapa jumlah host, tabel subnetting terdiri dari notasi biner, notasi slash, subnet mask, jumlah host. dan saya akan menjelaskan satu persatu mulai dari notasi biner hingga jumlah host di table subnetting.

1. notasi biner

pada kolom notasi biner terdiri dari angka biner yang angka 1 berasal dari jumlah slash (/), sedangkan angka 0 adalah sisanya dari angka satu, dalam satu baris terdiri dari 32 angka biner atau 4 oktet, setiap oktet terdiri dari 8 angka biner

contoh:

/16 maka yang ada dalam tabel biner adalah 11111111.11111111.00000000.00000000 jika kita hitung maka aka 32 dua angka yang terdiri dari angka 1 dan 0, angka 1 terdiri dari 16 angka yang berasal dari slash yang ditentukan sedangkan angka 0 adalah sisanya jika slash 16 dan setiap slash 32 angka biner, kita tinggal kuranggin saja 32 dikurangi 16 hasilnya adalah 16,maka jumlah 0adalah 16. itu penjelasan saya dari kolom notasi biner.

2. notasi slash

kolom notasi slash adalah jumlah slash yang ada, slash dilambangkan dengan garis miring (/) slash terdiri dari /32 sampai /8 itulah penjelasan saya mengenai penjelasan saya

3. subnet mask

kolom subnet mask terdiri dari subnet mask yang biasanya kita gunakan dalam mengatur jaringan di komputer, biasanya berada di bawah ip address, dan kita biasanya memasukan atau melihat sabnet mask dengan angka 255.255.255.0 , itulah sabnet mask kelas c. sabnet mask berasal dari penjumlahan angka biner yang berada dalam kolom biner.

contoh

255.0.0.0 atau /16 dan angka binernya adalah 11111111.00000000.00000000.00000000 dan rumusnya adalah menjumlahkan

angka biner yang 1 =128

angka biner yang 2 =64

angka biner yang 3 = 32

angka biner yang 4=16

angka biner yang 5=8

angka biner yang 6=4

angka biner yang 7=2

angka biner yang 8=1

itulah urutan hitungannya kita menjumlahkan dari angka yang paling besar yang sampai terkecil

4. jumlah host

kolom jumlah host berisi mengenai jumlah host atau jumlah komputer yang bisa terhubung satu jaringan jika kita menggunakan jaringan yang sama.

itulah penjelasan saya mengenai jumlah pengertian subnetting dan penjelasan mengenai table subnetting.